Petani Kelapa Sawit Dianiaya Sampai Mati Oleh Harimau di Riau 
Selebritis Info News - Seorang petani bernama Jumiati berusia 30 tahun, dianiaya sampai mati oleh seekor harimau saat bekerja di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Kepala Polisi Pelangiran Pertama Insp. Muhammad Rafi mengatakan bahwa harimau tersebut, yang diyakini sebagai harimau sumatera, muncul tanpa peringatan sekitar pukul 10.00 pagi di daerah di mana Jumiati dan dua pekerja lainnya, Yusmawati dan Fitriyanti, memangkas gulma dan mencatat data tentang pohon kelapa sawit.
Perkebunan AGEN DOMINO ini dimiliki oleh PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP).
Setelah melihat-lihat binatang itu, ketiganya segera melarikan diri dari tempat kejadian, namun harimau itu masih bisa menyudutkannya.
"Untuk menyelamatkan diri, mereka memanjat pohon kelapa sawit setinggi 2 meter, tapi harimau itu menangkap kaki Jumiati dan dia jatuh dari pohonnya," kata Rafi. "Menurut Yusmawati dan Fitriyanti, Jumiati bergumul dengan harimau sampai menggigit lehernya."
Keduanya menunggu di pohon selama dua jam sampai sebuah truk membawa pekerja lewat saat istirahat makan siang mereka.
Kepala Polisi Pelangiran Pertama Insp. Muhammad Rafi mengatakan bahwa harimau tersebut, yang diyakini sebagai harimau sumatera, muncul tanpa peringatan sekitar pukul 10.00 pagi di daerah di mana Jumiati dan dua pekerja lainnya, Yusmawati dan Fitriyanti, memangkas gulma dan mencatat data tentang pohon kelapa sawit.
Perkebunan AGEN DOMINO ini dimiliki oleh PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP).
Setelah melihat-lihat binatang itu, ketiganya segera melarikan diri dari tempat kejadian, namun harimau itu masih bisa menyudutkannya.
"Untuk menyelamatkan diri, mereka memanjat pohon kelapa sawit setinggi 2 meter, tapi harimau itu menangkap kaki Jumiati dan dia jatuh dari pohonnya," kata Rafi. "Menurut Yusmawati dan Fitriyanti, Jumiati bergumul dengan harimau sampai menggigit lehernya."
Keduanya menunggu di pohon selama dua jam sampai sebuah truk membawa pekerja lewat saat istirahat makan siang mereka.
Baca juga : Wanita Sedang Hamil dengan Sperma Yang Salah
Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Pelangiran.
"Tapi harimau telah pergi [pada saat petugas tiba] Kami menemukan tubuh [Jumiati] di semak-semak," kata Rafi.
Beberapa hari sebelum kejadian AGEN QQ tersebut, beberapa warga Pelangiran melaporkan tentang seekor harimau yang berkeliaran di lingkungan mereka.
Juru bicara Badan Konservasi Sumber Daya Alam Riau (BKSDA) Dian Indriati mengatakan BKSDA masih belum dapat memastikan apakah itu adalah harimau sumatera yang menyerang Jumiati, sambil menunggu sebuah penilaian yang sedang berlangsung.
Salam Hangat, selamat pagi.
BalasHapusSuka Main Poker Uang Asli Tetapi Kalah Terus?
Ayo Gabung Bersama Kami Di Wayangpoker
MENANG maupun KALAH Tetap mendapatkan Bonus Setiap Hari
Wayangpoker Situs terpercaya yang sudah lama berada diantara kita semua.
Minimal DEPOSIT CUKUP DENGAN Rp,20.000
Minimal WITHDRAW CUMA Rp.40.000
BBM : 2BE326CC
WWW.WAYANGPOKER.POKER